Ya Tuhan
tabahkan aku
menghadapi
perit ini sekali
lagi.
adanya jeda seluas ini
paling rumit meneka teki
tentang apa yang didiamkan
juga apa yang dirahasiakan

adanya jarak sepanjang ini
menghilang-kan layak diri
untuk bisa menanya
dan menyahuti
  persoalan
     persoalan

namun setelah lama
naluri tersalah tafsir
benak pula terlebih pikir

usai semua begitu saja
tiada rundingan
tiada sahutan.
makin ditinggi jiwa
makin dugaan ada
kadang mengacah
kadang mencipta
perihal gundah
yang tidak ada

pertunjukkan apa ini ?
benak dan hati tidak senada
sedang sunyi melagu puisi
agar tidak kehilangan rasa

merdu sunyi mendayu
kemudian menyeru
menyilih sedu sedan aku

dengar,
walau setara cinta kita
akan kejap merunjam jua
namun terpaling jelas
kau tetap selalu ada
karna kau titik
dan punca
kisah aku nyata.