aku mencintaimu, sungguh
; lelaki pemilik pelukan
yang memberi nyawa
aku mahu hidup bersamamu
dalam dunia penuh tawa duka
karna disampingmu nyaman
serta dingin aku bersatu
cinta dan asyik kerap berpadu
maka disini
aku akan berjaga dan
menuliskanmu sebagai sajak
walau senja bakal memudar
; agar di petang yang esok-esok
ia bisa aku ulang tayangkan.
untuk kau kenang, mungkin
ReplyDeletewalau tak siapa yang pandang.
ya untuk aku kenang kihkih ;)
Deletekekasihmu pasti akan menjelma menjadi sajak yg terpaling indah pernah dibaca.
ReplyDeletehaha ya dan tidak jemu untuk aku baca ulang. ;)
DeleteTidak jemu memandang juga
ReplyDelete